Showing posts with label wisata jabar. Show all posts
Showing posts with label wisata jabar. Show all posts
Wednesday, October 18, 2017

Harga Tiket Masuk Pemandian Air Panas Ciater Terbaru 2017, Obyek Wisata Dekat Tangkuban Perahu

Harga Tiket Masuk Pemandian Air Panas Ciater merupakan sebuah obyek wisata yang cukup popular di Subang Jawa Barat. Setiap bulanya, Pemandian air panas ciater mampu menyedot lebih dari 70.000 wisatawan yang berasal dari berbagai daerah. Bahkan tak sedikit wisatawan yang berasal dari luar negeri. Hal ini cukup masuk akal karena selain menawarkan pemandian air panas alami, tempat wisata di subang yang satu ini juga menawarkan keindahan alam sekitar. Selama perjalanan menuju Pemandian air panas ciater, sobat akan disuguhkan pemandangan hamparan kebun teh yang asri dan menyejukan pandangan. Sesampainya di lokasi sobat bisa menikmati berbagai fasilitas yang ada seperti kolam pemancingan, area outbound, berbagai macam wahana olahraga dan permainan, serta bumi perkemahan.
Pemandian Air Panas Ciater
Tiket Masuk Pemandian Air Panas Ciater

Harga Tiket Masuk Pemandian Air Panas Ciater 2017

Setiap orang akan dikenakan tiket masuk ciater sebesar Rp 15 ribu. Akan tetapi harga tiket masuk tersebut belum termasuk biaya rendam di kolam. Untuk tarif kolamnya juga bervariasi mulai dari Rp 20 ribu sampai Rp 80 ribu. 

Lokasi Pemandian Air Panas Ciater

Lokasi Pemandian Air Panas Ciater sangat mudah dicapai karena terletak di jalan utama Subang-Bandung. Lokasinya juga tak jauh dari obyek wisata yang cukup terkeal di Bandung yakni Gunung Tangkuban Perahu. Lebih tepatnya alamat pemandian air panas ciater ini di Ciater, Kecamatan Jalan Cagak, Subang, Jabar. Air yang mengalir di pemandian air panas ciater berasal dari kawah gunung yang popular dengan kisah Sangkuriang tersebut. Air dari Gunung Tangkuban Perahu ini ditampung di kolam yang luas serta di kamar rendam dengan desain yang unik dan eksklusif. Dengan luas mencapai 30 hektar, sobat bisa bebas memilih beragam fasilitas yang disediakan di Pemandian Air Panas Ciater.

Sejarah Pemandian Air Panas Ciater

Pada zaman dahulu, kawasan Pemandian Air Panas Ciater berupa hutan lebat yang dianggap angker. Di hutan inilah terdapat pohon yang bernama pohon ater. Pada suatu ketika ada seseorang yang mencoba menebang pohon tersebut, dan tak disangka pohon ater ini mengeluarkan air. Fenomena ini tentu sangat disukuri oleh warga sekitar karena saat itu sedang krisis air bersih. Seorang peneliti dari Belanda yang bernama Hack Bessel melakukan pengujian terhadap air tersebut. Dan ternyata air tersebut berkhasiat untuk mengobati berbagai penyakit kulit. Pada tahun 1960 hutan dikawasan ini kemudian dibuka oleh Embah Ebos yang dikenal sakti oleh warga sekitar. Sejak saat itulah kawasan ini dikenal dengan Ciater yang memiliki arti air yang memancar. Tahun 1960, Pemerintah Subang mulai mengembangkan potensi sumber air panas di kawasan ini dan dikemudian dikenal dengan Pemandian Air Panas Ciater sampai saat ini.

Fasilias Pemandian Air Panas Ciater

Selain disediakan kolam untuk umum, di Pemandian Air Panas Ciater juga di sediakan kamar VIP untuk berendam, sehingga privacy sobat bisa terjamin. Air yang mengalir di Pemandian air panas ciater ini sudah diuji secara klinis dan terbukti bisa mengobati penyakit kulit. Dari hasil pengujian air tersebut mengandung chloride, kalsium, mineral, magnesium, sulfat, serta hyperthermia. Tingkat keasamanya cukup tinggi yakni dengan ph 2,45. Suhu dari air yang mengalir di Pemandian air panas ciater adalah 37 sampai 42 derajat celcius. Jika sobat mau bermalam ada juga bungalau dengan harga yang terjangkau. Tak puas dengan pemandian air panas, sobat bisa menikmati berbagai fasilitas lainya seperti memancing, bersepeda, berkuda, arung jeram, berperahu, aneka macam olahraga, berkeliling dengan kuda dan jalan-jalan di area perkebunan teh. 
Pemandian Air Panas Ciater
iket masuk pemandian air panas ciater 2017


Rute Menuju Pemandian Air Panas Ciater

Untuk menuju pemandian air panas ciater bisa dari Bandung atau dari Subang. Jika dari pusat kota bandung berjarak sekitar 32 Km, jika dari Lembang berjarak 15 Km dan jika dari Kawah Gunung Tangkuban perahu hanya berjarak 7 Km. Sedangkan jika sobat dari Subang, Pemandian Air Panas Ciater berjarak 30 Km.

Demikian tadi info tentang harga tiketmasuk pemandian air panas ciater terbaru. Saat musim dingin seperti ini, rasanya pas banget deh berendam di kolam panas. Kalau kamu liburan ke tangkuban perahu, jangan lupa mampir kesini ya. 
Monday, July 28, 2014

Dartar Tempat Wisata Di Cirebon Yang Menarik

Tempat Wisata di Cirebon - Cirebon  merupakan sebuah kota kecil yang ada di Jawa Barat dan berbatasan dengan Jawa Tengah. Cirebon terletak di jalur yang menghubungan kota-kota besar baik di Jawa Barat maupun di Jawa Tengah, oleh karena itu biasanya kota ini dijadikan tempat persinggahan sementara. Nah jika anda sedang singgah di cirebon baik untuk waktu yang lama atau hanya sebentar, cobalah untuk menikmati beberapa wisata di cirebon. Kota kecil ini memang menyimpan beberapa wisata yang bagus.

Mungkin selama ini Kota Cirebon dikenal dengan wisata ziarahnya, padahal Cirebon menyimpan tempat wisata lain seperti wisata alam, ataupun wisata sejarah. Tempat-tempat tersebut bisa dijadikan untuk berlibur atau hanya sekedar melepas penat saat menempuh perjalanan jauh. Berikut beberapa tempat wisata di Cirebon yang bisa anda kunjungi.

Banyu Panas Palimanan
Banyu Panas Palimanan merupakan tempat wisata yang berupa pemandian air panas. Air panas tersebut berasal dari pegunungan kromong. Air panas ini mengandung belerang sehingga dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Seperti namanya, pemandian air panas ini terletak di Kecamatan Palimanan, Cirebon.



Situ Sedong
Situ Sedong adalah wisata alam yang berupa waduk. Tempat wisata di Cirebon ini menyuguhkan pemandangan yang masih asri dan begitu menyejukan. 


Situ Patok
Situ patok terletak sekitar 6 Km dari kota Cirebon. Situ Patok juga dijadikan tempat pemancingan yang menyajikan pemandangan yang cukup mempesona, sehingga sobat bisa memancing sambil menikmati panorama alam yang indah.

Ciri
Ciri adalah Hutan kayu Putih yang ada di Cirebon. Disini juga terdapat track khusus untuk motor cross.

Obyek Wisata Plangon
Terletak di desa Babkan sekitar 10 Km dari Pusat Kota Cirebon, Obyek Wisata Plangon ini berupa wisata alam yang didalamnya terdapat kera-kera liar. Tempat Wisata Di Cirebon ini juga dijadikan makam Pangeran Panjunan dan Pangeran Kejaksaan. Disini setiap tanggal 2 syawal digunakan untuk ziarah. 
Selain tempat-tempat wisata di Cirebon diatas, sebenarnya masih ada tempat-tempat menarik yang bisa sobat kunjungi. Tempat-tempat wisata tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:

Tempat Wisata Ziarah di Cirebon

  • Makam Talun
  • Makam Sunan Gunung Jati
  • Situs Batu Tulis huludayeuh
  • Balong Keramat Tuk
  • Makam keramat Megu
  • Petilasan Cimandung
  • Makam Nyi Mas Gandasari
  • Situs Pasanggrahan Balong Biru
  • Makam Syekh Magelung Sakti
  • Situs Lawang Gede
  • Makam Buyut Trusmi
  • Makam P. Jakatawa dan Syeh Bentong

Tempat Wisata Religi,  Keraton, dan lainya Di Cirebon

  • Kaprabonan
  • Keraton Kasepuhan
  • Keraton Kanoman
  • Keraton Kacirebonan
  • Goa Sunyaragi
  • Mesjid Agung Sang Cipta Rasa
  • Kelenteng Talang
  • Patilasan Pangeran Drajat
  • Pendopo Kabupaten Cirebon
  • Kelenteng Welas Asih
  • Masjid Merah Panjunan
  • Gedung PT. British American Tobaccos (P.T B.A.T)
  • Gedung Karesidenan Cirebon
  • Balai Kota Cirebon
  • Dalem Agung Pakungwati
  • Patilasan Sunan Kalijaga
  • Pasir Paniis
  • Situs Pejambon
  • Bank Indonesia Cabang Cirebon
  • Situs Pasanggrahan Balong Biru
  • Vihara Budidharma
  • Makam Nyi Mas Ratu Gandasari
  • Prasasti Huludayeuh
  • Makam Gunung Sembung
  • Kompleks Buyut Trusmi
  • Keraton Gebang
  • Talun (Cirebon Girang)
  • Klenteng Dharma Sukma
  • Taman Wisata Siwalk
  • Makam Keramat Syekh Magelung
  • Klenteng Dharma Rakita
Itulah daftar tempat wisata di Cirebon yang bisa sobat kunjungi ketika singgah di Kota ini. Informasi tersebut kami dapatkan dari berbagai sumber, semoga dapat berguna bagi anda yang sedang mencari tempat wisata di Cirebon.

Sunday, May 4, 2014

Telaga Arwana Cibubur, Wisata Keluarga Yang Edukatif

Telaga Arwana di Cibubur bisa dijadikan tujuan wisata alternatif bersama keluarga. Selain mempunyai kolam pemancingan yang cukup luas, di Telaga ini juga disediakan beberapa kolam lengkap dengan fasilitasnya, arena outbund, saung untuk anak-anak. Kebun obat-obatan. Maka tak salah jika Telaga Arwana Cibubur atau yang dikenal dengan TAC adalah tempat wisata keluarga yang sangat edukatif.

Telaga Arwana Cibubur
pemancingan Telaga Arwana Cibubur

Bagi sobat yang hobi mancing maka Telaga Arwarna Cibubur bisa dijadikan tempat untuk menyalurkan hobi sobat. Di Pemancingan Galatama sobat bisa dengan nyaman memancing karena sudah dilengkapi dengan atap dengan total 100 lapak. Didekat pemancingan ini juga tersedia toko peralatan mancing yang lengkap.
Telaga Arwana Cibubur
waterpark Telaga Arwana Cibubur
Bagi sobat yang membawa anak-anak maka tempat ini sangat cocok. Telaga Arwana Cibubur yang memiliki luas sekitar 5 hektar ini dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas seperti arena outbound lengkap dengan segala peralatanya, water park, saung sawah, kolam lumpur, tangkap ikan, motor ATV disertai lintasan yang cukup menantang, hingga wisata tanam padi dan bajak sawah menggunakan kerbau. Untuk kolam renang di Telaga Arwarna Cibubur ini terdapat 3 buah kolam dengan kedalaman yang berbeda-beda. Pada kolam pertama yaitu yang dekat dengan pintu masuk, memiliki kedalaman hingga 1,2 meter, kolam yang kedua memiliki ukuran yang paling besar. Di kolam kedua ini terbagi lagi menjadi kolam yang dangkal dan dalam. Sedangkan kolam yang terakhir bisa dikatakan waterpark karena memiliki beberapa fasilitas yang cukup menarik bagi anak-anak. Nah untuk berenang di kolam yang ada di Telaga Arwana Cibubur pengunjung harus membayar tiket sebesar Rp 30 ribu.

Telaga Arwana Cibubur
udang bakar madu mang engking
Sobat juga bisa mengajak anak-anak untuk mencoba wahana tangkap ikan. Namun tentunya harus membayar biaya tambahan lagi yakni sebesar Rp 20 ribu setiap anak. Kemudian setiap anak akan di pinjami sebuah jarring dan ember untuk menangkap ikan-ikan yang ada di kolam. Namun sayangnya ikan-ikan hasil tangkapan tersebut jika akan dibawa pulang harus membelinya dengan harga Rp 5 ribu setiap ekor. Selepas puas bermain-main dengan berbagai fasilitas di Telaga Arwana Cibubur, maka pilihan selanjutnya adalah mandi dan kemudian mencari tempat makan. Sobat bisa menemukan 3 buah kamar mandi disini lengkap dengan shower. Nah untuk tempat makan yang cukup terkenal di Telaga Warna Cibubur adalah warung makan Mang Engking. Menu favorit di warung makan Mang Engking adalah udang bakar madu dan Gurami Bakar bumbu cobek. Menikmati kedua menu andalan tersebut semakin nikmat rasanya, karena dimakan disaung-saung dekat kolam.

Jalan menuju Telaga Arwana Cibubur jika dari Jakarta bisa melalui Tol Jogorawi dan kemudian keluar di pintu tol Cibubur. Dengan jarak tempuh 3 Km dari pintu keluar tol cibubur dan melewati pom bensin Petronas, maka sobat akan sampai di Telaga Arwana Cibubur.
Tuesday, March 4, 2014

Situs Gunung Padang DI Cianjur Lebih Tua Dari Candi Borobudur

Situs Gunung Padang merupakan situs megalitik yang terletak di dua dusun yatitu dusun Gunung Padang dan dusun Panggulan, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.. Luas bangunanya yang mencapai 900 meter persegi dan terletak di atas lahan seluas 3 ha menjadikanya situs megalitik terbesar di Asia Tenggara. Megalitik sendiri adalah gabungan dari 2 unsur kata yaitu mega yang berarti besar dan litik yang berasal dari kata lithos yang berarti batu Balok-balok batu yang memiliki ukuran bervasiasi berserakan di puncak gunung hingga ke areal persawaan bahkan di beberapa rumah penduduk. Hingga kini belum terhitung jumlah balok-balok batu  yang tersebar di beberapa tempat.

Sejarah Gunung Padang Cianjur

Keberadaan situs megalitik di Cianjur ini pertama kali diketahui dari laporan Rapporten van de oudheid-kundigen Dienst pada tahun 1914. Dan setelah puluhan tahun berlalu, baru pada tahun 1979 pemerintah terkait melakukan tinjauan langsung ke lokasi. Sejak saat itulah penelitian di Gunung Padang terus berlangsung baik dari sisi historis, arkeologis maupun geologis. Konon Situs Gunung Padang merupakan upaya dari Prabu Siliwangi dalam misinya yang ingin membangun sebuah istana dalam satu malam. Ia mengumpulkan batu-batu yang terdapat di daerah itu dibantu oleh pasukannya. Namun naas, sinar mentari yang datang dari ufuk timur menggagalkan usahanya. Ia dan pasukanya pun meninggalkan balok batu yang berserakan di atas bukit yang kini dikenal dengan gunung padang. Sumber lain mengatakan Situs Gunung Padang juga diperkirakan sebagai tempat pemujaan oleh masyarakat sekitar pada zaman dahulu kala.

Kejaiban Gunung Padang

Nama gunung padang sendiri berasal dari bahasa sunda yang berarti terang. Namun ada juga yang mengartikan bahwa padang berasal dari tiga unsur kata yakni pa (tempat), da (agung) dan hyang (leluhur) jadi Situs Gunung Padang bisa diartikan sebuah tempat agung para leluhur. Tepat di atas bukit gunung padang, terdapat bebatuan berserakan yang diperkirakan berusia 4000 sebelum masehi. Jika benar demikian, situs megalitik gunung padang lebih tua dari candi borobudur. Bentuk bangunan di situs gunung padang ini punden berundak yang mencerminkan tradisi megalitik. Punden Berundak tersebut tidak simetris yang menunjukan bangunan ini menghadap dalam satu arah saja. Kelima teras yang ada di Situs Gunung Padang hanya menghadap satu arah yakni ke arah Gunung Gede. Nah uniknya masyarakat setempat memberikan nama kepada beberapa batu yang ada di Situs Gunung Padang dengan nama yang berbau islam seperti batu Syekh Abdul Fukor, meja kyai giling dan sebuah tempat duduk yang diberi nama Eyang Swasana. 

Jalan menuju Situs Gunung Padang yang terletak 45 Km dari Cianjur ini bisa melalui rute Cipadang-Cibokor-Lampegan-Pal Dua-Ciwangin-Cimanggu dan Gunung Padang. Nah untuk menuju Cipadang bisa melalui jalan raya Sukabumi-Cianjur. Sesampainya di desa warung kondang beloklah kekanan ke arag Cipadang.
Wednesday, February 12, 2014

Panorama Waduk Jatiluhur Purwakarta Jawa Barat

Waduk Jatiluhur Purwakarta- Selama ini waduk Jatiluhur dikenal sebagai tempat untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Meskipun demikian Waduk Jatiluhur sebenarnya memiliki panorama alam yang bagus. Saking luasnya area waduk yakni sekitar 8.300 ha, membuat waduk ini seperti layaknya di pantai dengan beberapa bukit yang mengelilinginya. Selain digunakan sebagai PLTA waduk jatiluhur juga digunakan untuk mengairi sawah-sawah penduduk dan untuk pengendalian banjir. Belum lama ini waduk jatiluhur mulai dikembangkan sebagai obyek wisata. Beberapa fasilitas mulai dibangun seperti water world, hotel, restaurant, camping ground, sarana untuk olah raga air dll. Hal ini mendapat respon positif dari para wisatawan. Beberapa pengunjung baik dari daerah sekitar maupun luar daerah berduyun-duyun untuk berwisata di Waduk Jatiluhur.
Panorama Waduk Jatiluhur Purwakarta Jawa Barat
Panorama Waduk Jatiluhur Purwakarta

Waduk Jatiluhur terletak di Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat sekitar 9 Km dari pusat Kota Purwakarta. Setelah dilakukan penataan dan pengelolaan secara profesional kawasan wisata di Waduk Jatiluhur dinamakan Grama Tirta Jatiluhur. Nama tersebut diambil dari bahasa sansekerta yang mempunyai arti kampung air. Di Kawasan Waduk Jatiluhur terdapat wahana permainan air yang bernama water world. Didalamnya terdapat 4 kolam yang terdiri dari kolam renang olimpic, kolam dangkal, kolam untuk anak-anak, dan kolam untuk orang dewasa. Beberapa fasilitas yang khas dengan wahana permainan air seperti papan seluncur, ember tumpah, Bungge trampolin juga sudah disediakan. Sobat juga bisa menikmati panorama alam di kawasan waduk jatiluhur dengan berkeliling dengan menggunakan perahu motor. Berkeliling waduk pada sore hari menantikan moment sunset adalah saat-saat yang romantis apalagi bersama sang dambaan hati. Jika mau yang lebih menantang, sobat bisa berkeliling waduk dengan menggunakan kayak. Kayak merupakan perahu kecil yang hanya muat satu orang saja, dan cara menjalankanya adalah dengan di dayung. Saat sobat mulai mendayung ke tengah waduk, hembusan angin yang cukup kencang akan menambah sensasi tersendiri. 
Panorama Waduk Jatiluhur Purwakarta Jawa Barat
Wahana Air Di Waduk Jatiluhur Purwakarta

Jika perut sudah mulai keroncongan maka saatnya untuk mencari santapan. Di atas waduk jatiluhur ini terdapat perkampungan atau lebih tepatnya kampung air yang menjajakan anekan makanan. Menikmati lezatnya ikan bakar dengan es kelapa muda adalah pilihan yang tepat sambil menikmati pemandangan waduk yang membentang luas. Apabila ingin mencari penginapan di sekitar waduk jati luhur tak usah khawatir. Beberapa penginapan mulai dari bungalow, hotel dengan kelas standar, deluxe, super deluxe hingga suite room semua ada disini. Nah, tinggal di sesuaikan saja dengan budget sobat. 
Panorama Waduk Jatiluhur Purwakarta Jawa Barat
Tiket Masuk Di Waduk Jatiluhur Purwakarta

Untuk tiket masuk di Waduk Jatiluhur bisa dilihat pada gambar diatas. Saking lengkapnya fasilitas di kawasan wisata Grama Tirta Jatiluhur, tak ada salahnya tempat ini dijadikan tujuan wisata untuk berlibur dengan teman, sahabat, ataupun dengan keluarga.
Monday, February 10, 2014

Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas

Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas- Gunung Gede bisa dikatakan gunung favorit di Jawa Barat. Hampir setiap pekan baik dari kalangan pecinta alam ataupun para pendaki pemula melakukan pendakian di gunung yang memiliki ketinggian 2958 mdpl itu. Bahkan setiap tahunya tercatat sekitar 50.000 pendaki melakukan pendakian di gunung gede. Ada beberapa jalur sebenarnya di gunung gede, namun yang cukup terkenal adalah jalur cibodas. Selama perjalanan sobat akan melewati tempat-tempat yang menarik seperti air terjun, sumber air panas, telaga, hingga padang edeilweis.
Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas
Gunung Gede

Gunung Gede terletak di 3 wilayah yakni Bogor, Sukabumi dan Cinajur. Di samping gunung gede berdiri sebuah gunung bernama gunung pangrango. Keduanya (gunung gede dan gunung pangrango) masuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGP).  Jika dilihat dari kejauhan gunung gede tampak seperti kubah, sedangkan gunung pangrango nampak seperti segitiga yang runcing. Gunung Gede merupakan salah satu dari gunung di Indonesia yang memiliki kekayaan flora. Nah, untuk melakukan pendakian di Gunung Gede sebenarnya ada 3 jalur yaitu jalur cibodas, jalur gunung putri dan jalur salabintana. Dari ketiganya jalur cobodas adalah yang paling populer dikalangan para pendaki. Untuk kali ini saya akan jelaskan pendakian di gunung gede ini melalui jalur cibodas.
Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas
Peta Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas

Untuk menuju basecamp pendakian gunung gede di jalur cibodas dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan umum dari jakarta ke bandung dan turun di pertigaan cibodas. Dari sini perjalanan dilanjutkan menuju Kebun Raya Cibodas dan kemudian menuju basecamp pendakian gunung gede. Awal pendakian dimulai dengan melewati jalan berbatu melintasi hutan tropis. Selama perjalanan tak jarang para pendaki akan menemukan beberapa ekor monyet yang berkeliaran bebas. Setelah melakukan perjalanan sejauh 1,5 Km sobat akan sampai di sebuah rawa yang bernama telaga biru. Telaga ini bisa berubah warna dikarenakan tanaman ganggang di dalamnya. Selanjutnya sobat akan melewati sebuah jembatan yang terbuat dari kayu hingga sampai di Pos Rawa Gayang Agung. Pos Gayang Agung terletak pada ketinggian 1600 mdpl 100 meter diatas telaga biru. 
Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas

Dari pos Gayang Agung jalur cibodas gunung gede, sobat akan melewati jalanan yang cukup menanjak hingga kemudian sampai di Panyancangan Kuda. Jika sobat mau berisitrahat,di pos ini terdapat bangunan yang beratap sehingga dapat digunakan untuk berlindung dari terik matahari maupun dari hujan. Di pos panyancangan kuda ini ada sebuah pertigaan jika lurus adalah jalur menuju puncak sedangkan ke kanan ke arah air terjun ciberem. Sebaiknya sobat jika ingin ke air terjun pada saat pulangnya saja, karena tempat ini bisa ditempuh dalam waktu 30 menit. Dari pertigaan jalan mulai berliku,gemuruh dari suara air terjun cukup jelas terdengar hingga kemudian sampailah di pos pondok pemandangan pada ketinggian 2100 mdpl. Tak jauh dari sini sobat akan melewati lereng yang dibawahnya terdapat sumber air panas. Sobat perlu hati-hati mengingat jalanya yang cukup sempit dan licin. Jika tidak hati-hati bisa saja terpeleset ke air panas yang suhunya mencapai 70 derajat Celcius. Perjalanan kemudian dilanjutkan menuju pos kandang batu pada ketinggian 2220 mdpl. Dari kandang batu  dibutuhkan waktu sekitar 1 jam lagi untuk sampai di pos berikutnya yakni kandang badak. Sebelum mencapai kandang badak sobat akan menjumpai sebuah air terjun bernama air terjun panca weuleuh. Jika ingin menuju ke air terjun tersebut sobat harus menuruni jalanan yang cukup sempit dan terjal. Di pos kandang badak ini terdapat mata air, jadi bisa mengambilnya untuk bekal ataupun untuk dimasak. Menariknya disini terdapat penjual yang menjajakan makanan ringan maupun makanan berat. Menginat tempatnya yang cukup luas biasanya para pendaki mendirikan tenda disini dan meninggalkan tasnya disini ketika akan menuju puncak.
Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas
Air Terjun Ciberem Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas

Perjalanan menuju puncak gunung gede dibutuhkan waktu sekitar 2 jam dari pos kandang badak. Di pos kandang badak ada sebuah pertigaan jika sobat ingin menuju puncak gunung gede ambil ke kiri sedangkan jika ingin menuju puncak gunung pangrango ambil ke arah kanan. Dari sini jalanan nanjak terus hingga sampailah disebuah tempat bernama tanjakan setan. Di tanjakan setan ini terdapat tali baja untuk pegangan namun juga harus ekstra hati-hati. Sesampainya dipuncak pemandangan kawah gunung gede ini terlihat begitu memanjakan mata. Diseberang terpampang puncak gunung pangrango yang terlihat meruncing. Berbeda dengan puncak di gunung gede ini yang terlihat memanjang. Puluhan pohon edeleweis menjadi pelengkap keindahan puncak gunung gede. 
Pendakian Gunung Gede Jalur Cibodas
puncak gunung gede

Demikianlah review tentang jalur cibodas di gunung gede. Untuk jalur lainya yakni jalur gunung putri dan jalur salabintana mungkin nanti saya share di lain kesempatan. Untuk melakukan pendakian di gunung gede, sebaiknya melakukan booking online terlebih dahulu seminggu sebelum pendakian. Booking online ini diberlakukan mengingat tingginya antusias para pendaki yang ingin melakukan pendakian di gunung gede. Bahkan setiap harinya hanya dibatasi 600 pendaki saja.
Saturday, February 8, 2014

Gunung Pulosari, Gunung Yang Cocok Untuk Pendaki Pemula Di Daerah Banten

Gunung Pulosari Untuk Pendaki Pemula Di Daerah Banten- Kalau dari namanya memang sama dengan sebuah air terjun yang ada di daerah Pajangan Bantul yang juga bernama Pulosari. Namun kali ini saya akan membahas tentang sebuah gunung yang terletak di kabupaten Pandeglang, Banten. Kalau sebelumnya saya telah membahas tentang gunung yang cocok untuk pendaki pemula di daerah ciamis yaitu Gunung Papandayan, maka Gunung Pulosari ini saya rasa juga cocok untuk pendaki pemula. Ketinggian gunung yang hanya 1346 mdpl adalah alasanya. Untuk sampai ke puncak hanya dibutuhkan sekitar 3 jam saja. Selama perjalanan sobat akan menemukan beberapa tempat menarik seperti curug/ air terjun. pohon-pohon tropis, hingga kawah yang mengeluarkan belerang.
Gunung Pulosari Untuk Pendaki Pemula Di Daerah Banten
Gunung Pulosari  Di Daerah Banten
Gunung Pulosari di Banten adalah sebuah gunung berapi atau yang juga disebut stratovolkano. Meskipun demikian gunung ini tidaklah terlalu berbahaya. Gunung yang juga menjadi  saksi bisu tentang peradaban masa lalu banten ini memang tidak begitu populer, akan tetapi gunung pulosari menyimpan keindahan yang memukau. Sesampainya di gerbang Pulosari dengan membayar retribusi sebesar Rp 5000,- perjalanan kemudian dilanjutkan melewati jalanan yang menanjak dan berbatu. Beberapa pohon tropis dan kicauan burung akan menjadi teman selama perjalanan.
Gunung Pulosari Untuk Pendaki Pemula Di Daerah Banten
Curug Putri Di Gunung Pulosari
Setelah melakukan perjalanan sekitar 1 jam gemercik air mulai terdengar. Gemercik air tersebut bersumber dari sebuah air terjun yang bernama curug putri. Istirahatlah sejenak disini sambil menikmati kesegaran dari curug putri. Dinamakan curug putri karena konon katanya tempat ini digunakan untuk mandi para putri atau bidadari dari kayangan. Sebaiknya sobat mengisi botol yang kosong dengan air di sini, karena airnya begitu jernih sehingga bisa diminum. Apabila istirahat dirasa telah cukup, perjalanan bisa dilanjutkan kembali menuju kawah ratu gunung pulosari. Perjalanan dari curug putri hingga kawah ratu adalah sekitar 1 jam (jalan santai). Di kawah ratu ini terlihat beberapa kawah yang mengeluarkan asap yang berbau belerang. Sobat bisa mendirikan tenda disini, karena tempat ini merupakan tempat favorit untuk ngecamp. Hal menarik yang bisa dilakukan disini adalah memasak dengan memanfaatkan panas kawah. Caranya bisa dilakukan dengan memasukan mie atau telur dan air bersih kemudian dicelupkan ke dalam kawah. Nah sobat tinggal nunggu matang saja, sangat simpel dan menarik bukan? 

Gunung Pulosari Untuk Pendaki Pemula Di Daerah Banten
Puncak Gunung Pulosari
Dari kawah ratu di Gunung Pulosari ini setidaknya dibutuhkan waktu sekitar 1 jam lagi untuk sampai puncak. Dari puncak inilah kita bisa melihat keindahan alam, yang membuat kita akan lebih bersyukur dan mengagumi kebesaran Sang Pencipta. Nah, demikianlah yang bisa saya sampaikan tentang Gunung Pulosari di Pandeglang Banten ini. Saya hanya bisa berpesan bahwa puncak bukanlah segalanya, namun menjaga gunung agar tetap lestari itu adalah hal yang harus ditanamkan di dalam diri pada siapapun ketika akan mendaki gunung seperti di Gunung Pulosari di Banten ini.
Saturday, February 1, 2014

Gunung Papandayan, Gunung Untuk Pendaki Pemula

Gunung Papandayan, Gunung Untuk Pendaki Pemula- Aktivitas mendaki akhir-akhir ini memang banyak diminati. Jika sobat tertarik namun belum pernah melakukan pendakian sebelumnnya, ada baiknya untuk memilih gunung yang cocok untuk pendaki pemula. Ada beberapa gunung di jawa untuk pendaki pemula salah satunya adalah gunung papandayan. Jalur pendakian yang tidak begitu jauh dan terdapatnya sumber air di jalur pendakian membuat gunung papandayan cocok untuk pendaki pemula.
Gunung Papandayan, Gunung Untuk Pendaki Pemula
Gunung Papandayan, Gunung Untuk Pendaki Pemula
Gunung papandayan terletak di kabupaten garut jawa barat yang memiliki ketinggian Gunung bertipe stratovolcano ini dulunya mempunyai 4 kawah, namun setelah letusan pada tahun 2002 menjadi satu kawah besar yang bernama kawah mas. Untuk mencapai kawah tersebut sobat bisa mencapainya dengan kendaraan karena memang sudah ada jalan beraspal menuju kawah. Nah pendakian dimulai dari kawah tersebut, namun demikian masih butuh waktu sekitar 6 jam pendakian untuk mencapai puncak. 

Jalur Pendakian Gunung Papandayan

Setelah memarkirkan kendaraan dan membayar retribusi, perjalanan dilanjutkan dengan melewati pinggir kawah. Berhati-hatilah ketika melewati kawah karena ada beberapa bagian yang gembur. Setelah keluar dari area kawah sobat akan melewati jalanan yang cukup datar hingga sampai disebuah tempat yang luas bernama pondok saladah. Disini sobat bisa mendirikan tenda jika mau, beberapa pohon edelweis juga terlihat disini. Apabila ingin melanjutkan perjalanan maka sobat akan melewati punggungan dengan jurang disebelah kirinya. Setelah melewati kawasan hutan yang tidak begitu lebat sobat akan tiba disebuah alun-alun yang bernama tegal alur. Di ujung alun-alun tegal alur ada sebuah sungai kecil dengan airnya yang sangat jernih. Dari tegal alur perjalanan dilanjutkan menuju puncak. Di puncak sobat akan menemukan sebuah tiang sebagai penunjuk ketinggian dan juga pemandangan dari kawah mas. Ratusan pohon edelweiss terlihat cantik di sekitar puncak gunung papandayan.
Gunung Papandayan, Gunung Untuk Pendaki Pemula
Hutan Mati Di Gunung Papandayan
Salah satu tempat favorit di gunung papandayan adalah hutan mati yang letaknya di antara pondok saladah dan tegal alur. Beberapa pohon berdiri tanpa daun diatas tanah kapur yang berwarna putih. Hutan mati di gunung papandayan ini mengingatkan suasana di kawah putih yang ada di gunung patuha. Demikianlah sekilas tentang gunung papandayan, jika sobat seorang pendaki pemula sebaiknya melakukan pendakian di gunung papandayan terlebih dahulu.
Saturday, January 25, 2014

Kebun Raya Bogor, Taman Botanikal Tertua Di Asia

Kebun Raya Bogor, Taman Botanikal Tertua Di Asia- Kota Bogor yang juga dikenal dengan kota hujan memiliki sejumlah tempat wisata yang menarik salah satunya adalah Kebun Raya Bogor. Terletak di jantung pusat kota bogor membuat kebun raya bogor ini tak pernah sepi pengunjung. Obyek wisata favorit di kota bogor ini sebenarnya adalah hutan buatan yang telah berada sejak dahulu kala. Dan perlu sobat ketahui juga bahwa kebun raya bogor menjadi taman botanikal yang tertua se asia.

Kebun Raya Bogor, Taman Botanikal Tertua Di Asia
Kebun Raya Bogor, Taman Botanikal Tertua Di Asia

Sejarah Berdirinya Kebun Raya Bogor

Kebun raya bogor ini merupakan bagian dari samida yaitu hutan buatan yang telah ada sejak pemerintahan prabu siliwangi pada tahun 1474. Dengan demikian menjadikan kebun raya bogor ini menjadi taman botanikal tertua di asia. Samida atau hutan buatan tersebut digunakan sebagai tempat memelihara benih-benih kayu yang langka. Kemudian pada tahun 1800-an Thomas stamford rafles yang mendiami istana bogor mengembangkan halaman istana bogor menjadi sebuah kebun. Nah, baru pada 18 mei 1817 kebun raya bogor resmi didirikan oleh seorang gubernur jenderal bernama  Godert Alexander Gerard Philip van der Capellen yang kala itu diberi nama Lands Plantentuin te Buitenzorg. Peresmian ini ditandai dengan menancapkan ayunan cangkul pertama. Pembangunan kebun raya bogor kala itu dipimpin oleh seorang bernama reinwardth. Selama kurun waktu dari tahun 1817 hingga 1822, reinwardth mengumpulkan berbagai jenis tanaman. Sehingga pada masa itu terkumpul sekitar 900 jenis tanaman di tanam di kebun raya bogor. Seiring perkembanganya di kebun raya bogor dibangun beberapa bangunan seperti Pusat kajian ilmu pengetahuan, lembaga bibliotheca bogoriensis, herbarium bogoriense dan kemudian dibangun juga kebun raya cibodas.Kemudian pada tahun 1884 dibangun laboratorium treubdan sepuluh tahun berselang dibangun museum zoologi.

Berbagai Jenis Pohon Dan Satwa Di Kebun Raya Bogor

Kebun Raya Bogor, Taman Botanikal Tertua Di Asia
Bunga Raflesia Di Kebun Raya Bogor
Di kebun raya bogor yang merupakan taman botanikal tertua di asia ini sobat bisa berkeliling menikmati suasana alam yang hijau. Beberapa pohon dengan ukuran besar yang telah berusia ratusan tahun juga menjadi salah satu daya tarik. Jika sobat beruntung sobat bisa menyaksikan bunga bangkai atau bunga raflesia yang sedang mekar. Bunga bangkai ini bisa tumbuh dengan ketinggian 2 meter sehingga menjadikan bunga ini menjadi bunga terbesar didunia. Di kebun raya bogor ini terdapat pohon kelapa sawit yang tertua di asia tenggara. Mengelilingi kebun raya bogor akan semakin lengkap rasanya dengan kicauan dari berbagai jenis burung. Sobat juga bisa menyaksikan berbagai jenis satwa yang telah di awetkan di museum zoologi. Satwa-satwa yang diawetkan tersebtu diantaranya Banteng, Badak, Harimau, serta Orang Utan dan yang paling menarik adalah adanya replika ikan paus dengan ukuran yang begitu besar
Kebun Raya Bogor, Taman Botanikal Tertua Di Asia
Rangka Hewan DI Kebun Raya Bogor

Tiket Masuk Kebun Raya Bogor

Untuk tiket masuk di kebun raya bogor setiap pengunjung harus membayar Rp 14.000,00 untuk wisatawan lokal sedangkan untuk wisatawan asing sebesar Rp. 25.000,00. Jika tak mau capek-capek mengelilingi kebun raya bogor sobat bisa menyewa kendaraan roda 4 dengan tarif Rp 30.000,00 atau bisa juga dengan sepeda yang dipatok harga Rp 5.000,00.
Friday, January 24, 2014

Curug Cikaso, Destinasi Wisata Terindah Di Sukabumi

Curug Cikaso, Destinasi Wisata Terindah Di Sukabumi- Salah satu destinasi wisata di sukabumi yang cukup menyedot perhatian adalah curug cikaso. Curug Cikaso sebenarnya memiliki nama curug luhur, akan tetapi karena alirannya berasal dari sungai cikaso menjadikan curug luhur ini lebih dikenal dengan sebutan curug cikaso. Keindahan curug atau air terjun cikaso terletak pada ketiga air terjun yang menjadi satu. Setiap air terjun tersebut memiliki nama sendiri-sendiri. Lalu apa nama-nama air terjun di curug cikaso tersebut?

Curug Cikaso, Destinasi Wisata Terindah Di Sukabumi
Curug Cikaso, Destinasi Wisata Terindah Di Sukabumi

Lokasi Curug Cikaso 

Curug Cikaso terletak di Dusun Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Surade, Sukabumi, Jawa Barat. Curug Cikaso dapat ditempuh dari jampang kulon sekitar 15 km, dan sekitar 30 km dari ujung genteng.

Keindahan Curug Cikaso Sukabumi

Curug Cikaso terdiri dari tiga air terjun yang berdampingan, sehingga jika di total lebar curug cikaso mencapai 100 m. Curug cikaso memiliki ketinggian sekitar 80 meter. Nah, ketiga air terjun di curug cikaso memiliki nama-nama sendiri. Dari yang paling kiri bernama curug asepan, curug yang berada di tengah bernama curug meong, sedangkan yang paling kanan bernama curug aki. Ketika sobat menapakan kaki disini, mungkin yang jelas terlihat hanya dua air terjun saja karena memang air terjun yang satunya tidak bergitu terlihat. Di sini sobat juga bisa mandi menikmati kesegaran air curug cikaso tepat aliran air terjun. 

Fasilitas Di Curug Cikaso Sukabumi

Di area curug cikaso terdapat 2 buah toilet dan beberapa warung makan. Sobat juga bisa membeli souvenir yang dijual di kios-kios sekitar curug cikaso.

Jalan Menuju Curug Cikaso 

Curug Cikaso, Destinasi Wisata Terindah Di Sukabumi
Menggunakan prahu menuju Curug Cikaso
Curug Cikaso ini dapat ditemuh dari sebuah kota kecil bernama Surade. Perjalanan dari surade dilanjutkan menuju pertigaan di jalan cikaso yang memiliki jarak tempuh 8 km atau sekitar 30 menit. Selanjutnya dari pertigaan tersebut perjalanan hanya bisa dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju curug cikaso melewati pematang sawah sekitar 400 meter. Jika sobat tidak mau capek-capek sobat juga bisa menggunkan jasa sampan dengan harga sewa Rp 60.000,00 untuk 6 orang.

Menikmati perjalanan menuju curug cikaso dengan perahu kecil menjadi sebuah pengalaman yang mengasikan. Keindahan curug cikaso yang terlihat megah dengan ketiga air terjunya, pantas jika curug cikaso ini adalah tempat wisata terindah di sukabumi. Di kawasan curug cikaso sobat bisa menemukan curug lainya seperti curug calem, curug cikatomas, dan curug cingangsa.