Showing posts with label Gua. Show all posts
Showing posts with label Gua. Show all posts
Monday, January 6, 2014

Sejarah Lutung Kasarung Di Gua Jatijajar Kebumen

Sejarah Lutung Kasarung Di Gua Jatijajar Kebumen- Gua jatijajar bisa dikatakan wisata yang cukup favorit di kebumen. Gua ini memiliki panjang sekitar 250 meter. Untuk memasuki gua tidak harus memiliki keahlian khusus, karena gua jatijajar sudah dilengkapi fasilitas pendukung yang memudahkan pengunjung untuk masuk gua. Jalan didalam gua cukup lebar serta sudah dicor dan diberi pegangan sehingga memudahkan pengunjung untuk memasukinya. Didalam gua terdapat beberapa sungai bawah tanah. Ketika sobat pertama kali memasuki mulut gua, maka sobat akan disambut oleh diorama-diorama yang mengisahkan tentang cerita lutung kasarung.

Sejarah Lutung Kasarung Di Gua Jatijajar Kebumen
gua jatijajar kebumen
Gua jatijajar terletak di desa jati jajar kecamatan ayah kabupaten kebumen. Gua yang terbentuk dari batuan kapur ini, memiliki stalagmit dan stalagtit yang menarik. Beberapa diantaranya masih terus tumbuh, ini terlihat dari tetesan air yang masih menetes di ujung stalagmit. Sobat tidak perlu khawatir untuk memasuki gua, karena beberapa lampu penerangan dipasang di pinggir jalan didalam gua. Di beberapa sudut gua juga terpasang lampu yang berwarna warni sehingga menambah kesan eksotis. Seperti yang saya katakan tadi didalam gua terdapat beberapa sungai atau sendang. Sebenarnya ada 7 buah sungai, namun saat ini yang mudah dicapai hanya 4 buah. Sungai tersebut juga memiliki nama lho..yaitu sungai puser bumi, jombor, mawar dan kantil. Percayakah sobat, salah satu dari sungai tersebut airnya bisa bikin awet muda? Kalau saya sendiri sih gak begitu percaya ya, karena gak ada alasan yang logis yang mendasarinya hhee. Di luar gua jatijajar berjejer warung-warung yang menjual merchandise. Jika sobat tertarik bisa membelinya sebagai oleh-oleh.
Sejarah Lutung Kasarung Di Gua Jatijajar Kebumen
diorama yang mengisahkan lutung kasarung di gua jatijajar
Sejarah lutung kasarung di gua jatijajar kebumen ini bisa sobat lihat dari diorama-diorama yang ada didalam gua. Diorama yang berupa patung seukuran manusia tersebut menceritakan cerita kamandaka atau yang lebih dikenal dengan lutung kasarung. Namun sayangnya tidak ada keterangan yang lengkap pada diorama di gua jatijajar. Namun jika sobat masih penasaran mengenai kisah lutung kasarung di gua jatijajar, bisa ditanyakan pada pemandu di gua jatijajar. Sebagai tambahan informasi, gua jatijajar ini mulai dikembangkan pada tahun 1975. Pada waktu itu yang mempunyai ide pengembangan gua jatijajar adalah gubernur jateng yakni Bpk Suparjo Rustam. Kemudian setelah dikembangkan, gua jatijajar dikelola oleh pemda kebumen.

Jalan menuju gua jatijajar bisa melewati simpang tiga yang terletak diantara kabupaten banyumas dan kabupaten kebumen. Dari pertigaan tersebut berjalan keselatan melewati persawahan selama kurang lebih 30 menit. Tiket masuk gua jatijajar adalah sebesar Rp 7000,00.
Saturday, December 7, 2013

Gua Baru Di Area Cave Tubing Gua Pindul

Gua Baru Di Area Cave Tubing Gua Pindul- Siapa sih yang gak kenal gua pindul ? Bagi warga yogyakarta gua pindul memang sudah sangat populer. Hal ini tak lepas dari sensasi petualangan yang ditawarkan oleh gua pindul. Di Gua pindul sobat bisa berpetualang dengan menggunakan karet ban mengikuti aliran sungai. Yang menarik aliran sungai tersebut akan melewati sebuah gua yang panjangnya hingga 300 meter. Kegiatan ini dikenal dengan cave tubing. Cave tubing sendiri merupakan gabungan dari body rafting dan caving.
Gua Baru Di Area Cave Tubing Gua Pindul
cave tubing di gua pindul


Gua Pindul terletak di desa bejiharjo, Karang mojo, Gunung Kidul. Semua kalanagan mulai dari anak-anak hingga dewasa pun bisa menikmati sensasi cave tubing. Akan tetapi untuk melakukan cave tubing harus menggunakan peralatan seperti head lamp, pelampung, life vast untuk alasan keamanan. Namun tenang saja karena semua itu sudah disediakan oleh pihak pengelola. di salah satu sudut gua pindul, terdapat sebuah cahaya yang dikenal dengan cahaya surga. Cahaya surga adalah sinar dari matahari yang masuk ke dalam gua melalui celah dari gua tersebut. Waktu yang tepat untuk menikmati cahaya surga sekitar pukul 10.00 pagi. Dengan membayar Rp30.000,00 sobat sudah mendapatkan semua peralatan cave tubing dan satu pemandu. 

Di dalam gua pindul terdapat ornamen-ornamen cantik seperti batu kristal, stalakmit, stalaktit. Kelelawar-kelelawar penghuni gua pun ikut ambil bagian dengan membuat lukisan alami di atap gua. Di tengah gua juga terdapat sebuah tempat yang menyerupai kolam, jadi sobat bisa beristirahat, berenang ataupun melompat dari ketinggian disini.

Gua Baru Di Area Cave Tubing Gua Pindul
Akhir-akhir ini warga disekitar gua pindul dihebohkan dengan penemuan gua baru di area gua pindul. Adalah seorang pria bernama Murdiyono, ketika sedang mengoperasikan backhoe untuk membuat lahan parkir yang menemukanya. Penemuan gua baru ini terletak di lahan milik purwanti (56). Gua baru tersebut mengeluarkan bau seperti gas, sehingga warga setempat belum berani untuk mendekat. Mulut gua memiliki diameter sekitar 3 meter. Ketika melakukan pengeprasan bukit untuk membuat lahan parkir, terdengar suara bergema dari dalam bukit tersebut. Sehingga diperkirakan di dalam gua baru di area gua pindul ini terdapat ruangan yang cukup besar. Pemilik lahan (Purwanti) sangat berharap gua baru ini akan menjadi obyek wisata baru. Pemerintah setempatpun langsung terjun ke lokasi untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang penemuan gua baru di area cave tubing gua pindul ini.
Thursday, February 7, 2013

Menjelajah Gua Vertikal Di Gua Jomblang

Kawasan pegunungan karst di Gunung Kidul DIY, menyimpan ratusan gua. Salah satunya adalah Gua Jomblang. Gua yang terletak di Jetis Wetan, Semanu, Kabupaten Gunung Kidul tersebut merupakan gua vertikal yang mempunyai kedalaman sekitar 80 m dari bibir gua. Dengan kondisi seperti itu maka tidak sembarang orang bisa memasukinya, karena harus mempunyai keahlian khusus yaitu Single Rote Technique (SRT). SRT adalah kemampuan untuk naik dan turun pada medan vertikal dengan menggunakan seutas tali. Oleh karena itu sebagian besar para pengunjungnya adalah para pecinta alam.
Menjelajah Gua Vertikal Di Gua Jomblang, gunung kidul, gua vertikal, wisata jogja, wisata alam,
cahaya masuk di gua jomblang gunung kidul

Gua yang berdiameter 50 m tersebut pertama kali dijelajah oleh Acintyacunyata Speleological Club atau yang lebih dikenal dengan SC, yaitu kelompok penyusur gua yang berasal dari kota Yogyakarta. DI era 1970-1980an gua ini dijadikan tempat pembunuhan massal anggota PKI. 
gua jomblang dilihat dari atas
Untuk mencapai dasar gua ini memang diperlukan usaha yang extra, akan tetapi semua rasa lelah terbayar lunas ketika masuk kedalamnya. Beberapa pohon tumbuh didasar gua, sedangkan pada dinding gua ditumbuhi oleh tanaman perdu. Pengunjung juga bisa menulusuri lorong yang menghubungkan Gua Jomblang dengan gua vertikal lainya. Untuk menulusuri lorong ini tidaklah sesulit ketika memasuki gua jomblang, karena sudah ada jalan setapak, akan tetapi juga harus tetap berhati-hati. Diujung lorong tersebut dua buah stalagmit besar telah menanti anda. Tak jauh dari stalagmit tersebut terdapat aliran sungai yang berasal dari Kali Suci.
Menjelajah Gua Vertikal Di Gua Jomblang, gunung kidul, gua vertikal, wisata jogja, wisata alam,
gua jomlang

Gua Jomblang ini dapat dicapai dari Kota Yogyakarta dengan menulusuri Jl. Wonosari, setelah sampai di Simpang Lima Wonosari anda tinggal menuju ke Kecamatan Semanu. Untuk menulusuri jalanan di Desa Semanu, para penjelajah disarankan untuk mengecek kendaraanya mengingat jalanan di desa ini masih berbatu.


Friday, September 28, 2012

Menyusuri Eksotisme Gua Gong

Kabupaten pacitan adalah sebuah wilayah yang disebut sebagai kota 1001 gua. Sebagian besar wilayah kabupaten pacitan dipenuhi oleh pegunungan kars sehingga tak heran jika terdapat banyak gua disini. Salah satunya adalah Gua Gong. Terletak sekitar 30 km sebelah barat Pacitan, gua ini jauh dari kesan menakutkan. Pemerintah telah membangun sebuah jalan setapak dari semen untuk memudahkan perjalanan Anda. Menyusuri eksotisme gua gong di pacitan yang cukup luas ini akan membawa Anda menikmati bentuk-bentuk indah batu kapur hasil tetesan air selama ratusan atau bahkan ribuan tahun. Penduduk lokal berkerumun di mulut gua yang tak seberapa lebar, menawarkan jasa pemandu dan juga senter.

Menyusuri gua yang cukup luas ini akan membawa Anda menikmati bentuk-bentuk indah batu kapur hasil tetesan air selama ratusan atau bahkan ribuan tahun.
menyusuri keindahan gua gong

Jalan Menuju Gua Gong Dari Yogyakarta
Menempuh perjalanan ke Gua Gong lewat Wonosari sungguh mengasikkan. Jalannya yang berkelok-kelok, naik turun membuat pikiran menjadi segar. Dari yogyakarta sobat cukup menyusuri sepanjang jalan wonosari. Setelah mencapai wonosari sobat lurus saja hingga ketemu perempatan ambil kekiri (arah wonogiri). Ikuti jalan tersebut, tak lama kemudian sobat akan sampai di wonogiri. Nah dari wonogiri lurus terus (ikuti petunjuk arah menuju pacitan). Mendekati lokasi gua, jalanan yang kita lalui menyempit, terkadang naik sangat tajam dan turun secara tajam. Untuk itu kita harus sangat berhati-hati terutama jika berpapasan dengan kendaraan dari arah yang berlawanan.

Lokasi Gua Gong
Gua yang terletak di Dusun Pule, Desa Bomo, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan ini merupakan gua yang terindah dan terdalam diantara gugusan gua-gua yang terletak di disekitarnya. Karena masih ada beberapa gua lain yang letaknya tidak terlalu jauh dari Gua Gong, seperti Gua Tabuhan dan Gua Putri. Karena keindahannya tersebut, pihak pengelola pun secara serius menggarap wisata ini dengan baik. Walaupun terletak disalah satu puncak bukit karst yang terjal, pengelola menyediakan lokasi parkir mobil yang lumayan luas, kurang lebih bisa menampung dua puluh kendaraan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi membludaknya pengunjung di hari-hari libur.

Masuk ke ruangan pertama yang tak seberapa besar, Anda akan disambut dengan banyaknya straw, ornamen-ornamen berbentuk seperti sedotan yang terdapat di langit-langit gua. Mulai dari ruangan ini, gua dibagi menjadi 2 jalur yaitu jalur masuk dan keluar. Melewati sebuah celah sempit, Anda dibawa ke ruangan kedua. Di luar perkiraan, ruangan ini sangat besar dengan ratusan stalaktit dan stalagmit indah. 

Gua ini dilengkapi dengan tangga dan pegangan besi sehingga Anda tidak perlu repot-repot mencari tempat untuk memijakkan kaki. Berjalan menembus lorong dengan stalaktit stalagmit berdiri kokoh menyangga rongga gua seakan membawa Anda ke dimensi lain yang berbeda. Flowstone-flowstone berbentuk gorden terlihat di beberapa tempat, menghiasi gua dengan dengan bentuknya yang mempesona. Sungguh mengagumkan bila membayangkan berapa ribu tahun yang dibutuhkan untuk membentuk formasi luar biasa ini. Sebuah stalagmit raksasa menjadi batas dengan ruangan ketiga di ujung gua. Ornamen-ornamen kristal berwarna putih berkilauan menghiasi ruang yang dinamakan ruang kristal ini.
Harga Tiket Masuk Gua Gong Di Pacitan
Untuk menikmati eksotisme Gua Gong, sobat cukup membayar tiket seharga Rp 5.000,00 untuk orang dewasa dan Rp 3.000,00 untuk anak-anak. (harga bisa berubah sewaktu-waktu). 

Itulah sedikit gambaran Seputar Info Tempat Wisata Gua Gong di Pacitan. Di pacitan ini juga terdapat beberapa pantai yang menawan,salah satunya Pantai Teleng Ria

Friday, September 14, 2012

Berwisata ke Gua Kiskendo Yang Penuh Misteri

Gua kiskendo adalah sebuah obyek wisata yang berada di pegunungan menoreh dengan ketinggian 1200 meter diatas permukaan air laut.Obyek wisata ini terletak sekitar 35 km arah barat laut dari kota Yogyakarta.Ketika akan memasuki gua,maka anda akan suguhi sebuah relief yang mengisahkan pewayangan.
Berwisata ke Gua Kiskendo Yang Penuh Misteri, wisata jogja, gua kiskendo kulon progo, cerita subali di gua kiskendo,
Gua Kiskendo di Kulon Progo

Gua yang masih dianggap sebagai tempat keramat oleh masyarakat setempat ini terletak di Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo.Menurut sebuah cerita gua keskindo merupakan tempat  
tinggal Raksasa Mahesasura yang berkepala kerbau dan Lembusura yang berkepala sapi.Dalam kisah pewayangan, di tempat ini terjadi pertempuran antara Subali Sugriwa dengan Mahesasura dan patih Lembusura yang menghuni goa ini.Di dalam goa Kiskendo ini terdapat banyak stalaktit dan stalagmit yang aneh namun indah bentuknya.Di dalam goa ini mengalir sungai di bawah tanah.Dalam cerita pewayangan, terjadi pertempuran antara Subali dan Sugriwa dengan Mahesasuradan Lembusura,sampai sungai tersebut mengalirkan air berwarna merah dan putih.

Obyek Wisata Gua kiskendo sebenarnya merupakan sebuah komplek yang terdiri dari beberapa tempat diantaranya :

  • Selangsur yaitu tempat pertempuran antara serdadu kerajaan kiskendo dengan subali.
  • Sepranji yaitu sebuah tempat yang digunakan sebagai peternakan pada zaman kerajaan kiskendo.
  • Babat Kandel, yaitu batu-batuan yang menyerupai usus perut manusia.
  • sawahan,yaitu tempat menanam padi.
  • Selumbung atau tempat penyimpanan makanan kerajaan kiskendo
  • gua seterbang
  • Lidah Mahesosuro yaitu berupa batu yang menyerupai lidah,konon batu tersebut merupakan lidah dari mahesosuro yang dipotong oleh subali agar tidak hidup kembali.
  • Kerato Sekandang,merupakan pusat kerajaan kiskendo dan disinilah tempat pertempuran subali melawan mahesosuro dan lembusuro.
  • Lumbung kampek,merupakan tempat penyimpanan barang-barang berharga dari kerajaan kiskendo.
  • Pertapaan santri tani,yaitu tempat yang digunakan untuk bertapa agar hasil tani melimpah.
  • Sumelong,berupa sebuah lubang yang bisa menembus ke atas.
  • Pertapaan Kusuman, yaitu sebuah tempat yang digunakan untuk bertapa agar memiliki derajat yang lebih tinggi.
  • Padasan,yaitu sumber mata air pada masa kerajaan kiskendo.
  • Pertapaan subali, yaitu sebuah tempat yang digunakan subali untuk bertapa sebelum perang melawan mahesosuro dan lembusuro.
Terlepas mau percaya atau tidak,yang jelas cerita tersebut dilukiskan dalam sebuah relief yang terletak di depan mulut gua.
Relief Di Depan Gua Kiskendo

Karena terletak di pegunungan,menjadikan udara disini sangat sejuk.Sepanjang perjalanan menuju Goa Kiskendo dapat menikmati pemandangan alam pegunungan yang mempesona. Memasuki gua Kiskendo, pengunjung akan disambut oleh keindahan stalaktit dan stalagmit seperti gua batu kapur pada umumnya.Beberapa fasilitas umum juga terdapat disini seperti toilet,tempat parkir yang cukup luas, serta sebuah joglo.

Untuk menuju lokasi Gua kiskendo sebenarnya sangat mudah.Apabila anda menggunaka kendaraan pribadi,dari tugu yogyakarta anda tinggal berjalan ke barat yaitu ke arah godean.Sampai dipasar godean,anda tinggal lurus terus ke arah barat hingga jalan mulai menanjak dan berkelok-kelok.Sesampainya di atas bukit sudah banyak terdapat plakat yang menuju gua kiskendo.